Latest Games :

Latest Post

mini projeck

Selasa, 04 Maret 2014 | 0 komentar

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan kemajuan zaman, teknologi pun ikut mengalami perkembangan pesat. Dampak dari perkembanga teknologi, manusia memiliki berbagai kesibukan yang dilengkapi dengan berbagai macam alat bantu dalam penyelesaian pekerjaannya.

Salah satu contoh kesibukan manusia yang membutuhkan begitu banyak peralatan bantu adalah dokter gigi. Kita tau bahwasanya dokter gigi memiliki peralatan yang digunakan pada saat memeriksa gigi pasien. Begitu pula dengan mahasiswa kedokteran gigi, mereka juga memilaki banyak peralatan perkakas yang digunakan saat praktikum. Terkadang mahasiswa kedokteran gigi merasa tidak nyaman saat membawa peralatan periksa gigi. Peralatan tersebut seharusnya memiliki suatu tempat penyimpanan yang khusus. Sehingga mahasiswa merasa nyaman dalam membawa peralatan bantu tersebut.

Jadi kami mengambil kesimpulan bahwa hal di atas merupakan suatu masalah yang harus diselesaikan. Jalan keluar dari masalah ini adalah dengan cara menciptakan suatu kotak peralatan khusus untuk menyimpan peralatan periksa gigi yang dimilikai oleh mahasiswa kedokteran gigi. Sehingga dalam kesehariannya mahasiswa kedokteran gigi tidak lagi merasa risih dalam membawa peralatan periksa gigi kemana pun mereka pergi.

1.2 Tujuan
Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah:
1) Untuk melengkapi tugas.
2) Agar mahasiswa tau bagaimana alur dan tahapan-tahapan yang dilakukan dalam suatu proses perencanaan dan pengembangan produk.
3) Untuk meningkatkan kreatifitas serta meningkatkan kemampuan mahasiswa.

1.3 Langkah-langkah Pengembangan
1) Menentukan produk yang akan dikembangkan
2) Mendapatkan alasan pengembangan baik dari kemungkinan peluang-peluang yang ada maupun dari kebutuhan pelanggan melalui proses interview.
3) Mengelompokkan interpretasi kebutuhan pelanggan untuk mempermudah pengidentifikasian.
4) Konsep Desain produk alternatif
5) Pemilihan Konsep Desain terbaik.
6) Menentukan spesifikasi dari produk yang terpilih
7) Membuat gambar kerja dari produk
8) Membuat prototipe dari produk tersebut

1.3 Rumusan Masalah

1) Setiap mahasiswa kedokteran gigi memiliki peralatan yang harus dibawa ketika praktikum ataupun diluar praktikum.
2) Mahasiswa kedokteran gigi tidak memiliki tool box untuk menyimpan peralatan tersebut.
3) Mereka masih menggunakan lunch box untuk menyimpan peralatan tersebut.
4) Ketika menggunakan lunch box banyak peralatan yang hilang.
5) Oleh karena itu, diperlukan tool box yang dapat menyimpan peralatan mahasiswa kedokteran gigi.
6) Dengan adanya tool box, diharapkan dapat mempermudah mahasiswa kedokteran gigi menyimpan ataupun membawa peralatan.

1.4 Mission Statement
a. Gambaran Produk
Kami akan membuat suatu produk yang berfungsi sebagai penyimpanan peralatan bagi mahasiswa kedokteran gigi.
b. Primary Market
Pasaran utama dari produk ini adalah mahasiswa kedokteran gigi.
c. Secondary Market
Pasaran sekunder dari produk ini adalah dokter gigi.
d. Stakeholder
Pembeli dan pengguna.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori
Produk merupakan sesuatu yang dijual oleh perusahaan kepada pembeli. Pengembangan produk merupakan serangkaian aktivitas yang dimulai dari analisis persepsi dan peluang pasar, kemudian diakhiri dengan tahap produksi, penjualan, dan pengiriman produk.
Kesuksesan ekonomi suatu perusahaan manufaktur tergantung kepada kemampuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan, kemudian secara cepat menciptakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut dengan biaya yang rendah. Hal ini bukan merupakan tanggung jawab bagian pemasaran, bagian manufaktur,attau bagian desain saja, melainkan merupakan tanggung jawab yang melibatkan banyak fungsi yang ada di perusahaan. Metode pengembangan produk berdasarkan kepada permintaan atau persyaratan serta spesifikasi produk oleh customer adalah metode yang cukup baik, karena dengan berbasis keinginan customer maka kemungkinan produk tersebut tidak diterima oleh customer menjadi lebih kecil.
Dari sudut pandang investor pada perusahaan yang berorientasi laba, usaha pengembangan produk dikatakan sukses jika produk dapat diproduksi dan dijual dengan menghasilkan laba.Namun laba seringkali sulit untuk dinilai secara cepat dan langsung.

Terdapat  5 dimensi spesifik yang berhubungan dengan laba dan biasa digunakan untuk menilai kinerja usaha pengembangan produk, yaitu:
1. Kualitas Produk
Seberapa baik produk yang dihasilkan dari upaya pengembangan dan dapat memuaskan kebutuhan pelanggan. Kualitas produk pada akhirnya akan mempengaruhi pangsa pasar  dan menentukan harga yang ingin dibayar oleh pelanggan.

2. Biaya Produk
Biaya untuk modal peralatan dan alat bantu serta biaya produksi setiap unit disebut biaya manufaktur dari produk. Biaya produk menentukan berapa besar laba yang dihasilkan oleh perusahaan pada volume penjualan dan harga penjualan tertentu.

3. Waktu Pengembangan Produk
Waktu pengembangan akan menentukan kemampuan perusahaan dalam berkompetisi, menunjukkan daya tanggap perusahaan terhadap perubahan teknologi dan pada akhirnya akan menentukan kecepatan perusahaan untuk menerima pengembalian ekonomis dari usaha yang dilakukan tim pengembangan.
4. Biaya Pengembangan
Biaya pengembangan biasanya merupakan salah satu komponen yang penting dari investasi yang dibutuhkan untuk mencapai profit.
5. Kapabilitas Pengembangan.
Kapabilitas pengembangan merupakan asset yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengembangkan produk dengan lebih efektif dan ekonomis dimasa yang akan datang.

Perancangan dan pembuatan suatu produk baik yang baru atau yang sudah ada merupakan bagian yang sangat besar dari semua kegiatan teknik yang telah ada. Kegiatan ini didapat dari persepsi tentang kebutuhan manusia, kemudian disusul oleh penciptaan suatu konsep produk, perancangan produk, pengembangan dan penyempurnaan produk, dan diakhiri dengan pembuatan dan pendistribusian produk tersebut.

Di dalam suatu produk yang akan dikembangkan, tiap – tiap elemen suatu produk mempunyai fungsi – fungsi sendiri. Diantara fungsi – fungsi satu dengan yang lain terkadang ada saling terkait, sehingga suatu fungsi komponen akan menentukan fungsi komponen lainnya.

2.2 Pengembangan Produk
Pengembangan produk merupakan serangkaian aktivitas yang dimulai dengan analisa persepsi dan peluang. Pengembangan produk merupakan aktivitas lintas disiplin yang membutuhkan kontribusi dari hampir semua fungsi yang ada di perusahaan, namun tiga fungsi yang selalu paling penting bagi proyek pengembangan produk (Cross, 1994) adalah

Pemasaran
Fungsi pemasaran adalah menjembatani interaksi antara perusahaan dengan pelanggan. Peranan lainnya adalah memfasilitasi proses identifikasi peluang produk, pendefinisian segmen pasar, dan identifikasi kebutuhan pelanggan. Bagian pemasaran juga secara khusus merancang komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan, menetapkan target harga dan merancang peluncuran serta promosi produk.

•Perancangan (desain)
Fungsi perancangan memegang peranan penting dalam mendefinisikan bentuk fisik produk agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Dalam konteks tersebut tugas bagian perancangan mencakup desain engineering (mekanik, elektrik, software, dan lain-lain) dan desain industri (estetika, ergonomics, user interface).

•Manufaktur
Fungsi manufaktur terutama bertanggung jawab untuk merancang dan mengoperasikan system produksi pada proses produksi produk. Fungsi ini melingkupi pembelian, instalasi, dan distribusi. Proses pengembangan produk (Ulrich-Eppinger, 2001) dalam suatu perusahaan umumnya melalui 6 tahapan proses, antara lain adalah :
1. 1.Fase 0 : Perencanaan Produk
Kegiatan perencanaan sering dirujuk sebagai “zero fase” karena kegiatan ini mendahului persetujuan proyek dan proses peluncuran pengembangan produk aktual.

2. Fase 1 : Pengembangan Konsep
Pada fase pengembangan konsep, kebutuhan pasar target diidentifikasi, alternatif konsep-konsep produk dibangkitkan dan dievaluasi, dan satu atau lebih konsep dipilih untuk pengembangan dan percobaan lebih jauh.

3. 3. Fase 2 : Perancangan Tingkat Sistem
Fase perancangan tingkat sistem mencakup definisi arsitektur produk dan uraian produk menjadi subsistem-subsistem serta komponen-komponen
4. 4. Fase 3 : Perancangan Detail
Fase perancangan detail mencakup spesifikasi lengkap dari bentuk, material, dan toleransitoleransi dari seluruh komponen unik pada produk dan identifikasi seluruh komponen standar yang dibeli dari pemasok.

5. 5. Fase 4 : Pengujian dan Perbaikan
Fase pengujian dan perbaikan melibatkan konstruksi dan evaluasi dari bermacam-macam versi produksi awal produk.

6. 6. Fase 5 : Produksi Awal
Pada fase produksi awal, produk dibuat dengan menggunakan sistem produksi yang sesungguhnya. Tujuan dari produksi awal ini adalah untuk melatih tenaga kerja dalam memecahkan permasalahan yang timbul pada proses produksi sesungguhnya. Peralihan dari produksi awal menjadi produksi sesungguhnya biasanya tahap demi tahap. Pada beberapa titik pada masa peralihan ini, produk diluncurkan dan mulai disediakan untuk didistribusikan

2.3 Pengembangan Konsep
Inti dari perencanaan desain adalah terletak pada pengembangan konsep. Crawford mengemukakan bahwa konsep desain adalah kombinasi antara lisan, tulisan, dan atau bentuk prototipe yang akan dilakukan perbaikan dan bagaimana pelanggan menunjukkan keuntungan/kerugiannya.
Tiga bagian penting yang ada untuk ide/perencanaan yang akan ditingkatkan dengan kondisi konsep (Crawford, 1994) adalah :
1. Bentuk
Hal ini merupakan bentuk fisik suatu produk itu sendiri, material penyusunnya, dan sebagainya.
2. Teknologi
Termasuk di dalamnya antara lain : prinsip, teknik, perlengkapan, mekanika, kebijakan, dan seterusnya yang dapat digunakan untuk menciptakan/mencapai produk yang dimaksud.
3. Keuntungan
Nilai keuntungan yang diharapkan pelanggan dari produk tersebut.
Proses pengembangan konsep (Ulrich-Eppinger, 2001) mencakup kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
1. Identifikasi kebutuhan pelanggan
Sasaran kegiatan ini adalah untuk memahami kebutuhan konsumen dan mengkomunikasikannya secara efektif kepada tim pengembangan. Output dari langkah ini adalah sekumpulan pernyataan kebutuhan pelanggan yang tersusun rapi, diatur dalam daftar secara hierarki, dengan bobot-bobot kepentingan untuk tiap kebutuhan.
a. Tujuan metode identifikasi kebutuhan pelanggan adalah :
b. Meyakinkan bahwa produk telah difokuskan terhadap kebutuhan konsumen.
c. Mengidentifikasikan kebutuhan konsumen yang tersembunyi dan tidak terucapkan (latent needs) seperti halnya kebutuhan yang eksplisit.
d. Menjadi basis untuk menyusun spesifikasi produk.
e. Menjamin tidak adanya kebutuhan konsumen penting yang terlupakan.
f. Menanamkan pemahaman bersama mengenai kebutuhan konsumen diantara anggota tim pengembang

2. Penetapan spesifikasi target
Spesifikasi merupakan terjemahan dari kebutuhan konsumen menjadi kebutuhan secara teknis. Output dari langkah ini adalah suatu daftar spesifikasi target. Proses pembuatan target spesifikasi terdiri dari 3 langkah :
a. Menyiapkan daftar metrik kebutuhan dengan tingkat kepentingan yang diturunkan dari tingkat kepentingan kebutuhan yang direfleksikannya.
b. Mengumpulkan informasi tentang pesaing dan mengkombinasikannya dengan tingkat kepuasan dari pelanggan produk pesaing..
c. Menetapkan nilai target ideal dan marginal yang dapat dicapai untuk tiap metrik.

3. Penyusunan konsep
Konsep produk adalah sebuah gambaran atau perkiraan mengenai teknologi, prinsip kerja, dan bentuk produk. Sasaran penyusunan konsep adalah menggali lebih jauh area konsepkonsep produk yang mungkin sesuai dengan kebutuhan konsumen. Konsep produk merupakan gambaran singkat bagaimana produk memuaskan kebutuhan konsumen.
a. Proses penyusunan konsep terdiri dari 4 langkah :
b. Pemaparan masalah dengan diagram fungsi
c. Pencarian eksternal
d. Pencarian internal
e. Penggalian secara sistematis dengan pohon klasifikasi dan tabel kombinasi.

4. Pemilihan konsep
Pemilihan konsep merupakan kegiatan dimana berbagai konsep dianalisis secara berturutturut, kemudian dieliminasi untuk mengidentifikasi konsep yang paling menjanjikan.
Pemilihan konsep terdiri atas dua tahap, yaitu :
a. Penyaringan konsep
Tujuan penyaringan konsep adalah mempersempit jumlah konsep secara cepat dan untuk memperbaiki konsep.
b. Penilaian konsep
Pada tahap ini, tim memberikan bobot kepentingan relatif untuk setiap kriteria seleksi dan memfokuskan pada hasil perbandingan yang lebih baik dengan penekanan pada setiap kriteria.

5. Pengujian konsep
Pengujian terhadap konsep (concept testing) adalah upaya untuk memprediksi keberhasilan sebuah ide mengenai produk baru sebelum meluncurkan ke pasar. Proses ini biasanya melibatkan reaksi orang lain (konsumen) terhadap pernyataan yang menjelaskan ide dasar dari produk tersebut.

Sebuah pendekatan yang lebih efektif dalam pengujian terhadap konsep adalah pengembangan konsep, yaitu penyempurnaan ide-ide baru secara bertahap ke dalam bentuk yang paling mungkin untuk diterima di pasar. Hal ini dilakukan tidak hanya dalam kerangka memberikan ide-ide yang menjanjikan kesempatan untuk bersaing di pasaran, namun juga panduan untuk berkomunikasi mengenai manfaat, kegunaan, kemasan, iklan, penjualan, informasi produk, distribusi, dan juga harga.

Pengembangan konsep adalah cara yang sangat efektif, dan jika telah dilakukan dengan benar, maka Anda bisa menyelamatkan biaya ratusan juta bahkan milyaran rupiah. Anda juga akan terhindar dari langkah awal yang salah, positioning yang salah, strategi yang buruk dan menjual kepada orang yang salah. Ini bukan sekedar masalah jaminan, tetapi lebih penting dari itu, sebagai panduan Anda untuk melewati seluruh proses pengembangan, dari mulai konsep awal sampai suksesnya peluncuran produk baru

6. Arsitektur Produk
Tim pengembangan produk perlu mendefinisikan blok pembangun fisik dasar produk dalam pengertian fungsi yang dilakukan & interfasenya dengan bagian produk yang lain, dengan pertimbangan :
1. Alternatif arsitektur yang ada saat ini.
2. Bagaimana subsistem akan berinteraksi
3. Bagaimana subsistem akan dibagi dan dihubungkan

Arsitektur produk merupakan skema pengaturan elemen fungsional produk dalam blok fisik dan antar muka antar blok tersebut. Sebuah produk dapat dikelompokan menjadi dua elemen, yaitu:
1. elemen fungsional (operasi & transformasi individual yang berkontribusi pada performansi produk keseluruhan)
2. elemen fisik (Bagian, komponen, dan sub rakitan yang menjalankan fungsi produk, Diorganisasikan dalam beberapa blok pembangun fisik utama (chunk), Beberapa chunk membentuk kumpulan komponen yang menjalankan fungsi produk.

Tipe arsitektur dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu
1. Arsitektur produk, yang berhubungan dengan tata letak produk spesifik. Tipe dasar arsitektur produk ada dua, yaitu
o Arsitektur integral: struktur fisik di mana semua subfungsi dipetakan pada satu atau sejumlah kecil elemen fisik
o Arsitektur Modular: substruktur produk fisik integral yang mempunyai hubungan one-to-one dengan subset model fungsional produk.

2. Arsitektur portofolio, berhubungan dengan famili produk. Strategi desain: apakah akan (whether to), bagaimana (how to) bentuk dari penggunaan bersama (sharing) komponen antar produk dalam portofolio.

Ada beberapa isu yang berkaitan erat dengan implikasi arsitektur produk, yaitu:
1. Perubahan produk
Arsitektur dari suatu produk harus mendefinisikan perubahan yang dapat terjadi pada suatu produk, seperti dapat di-upgrade, ditambah dengan komponen lain, beradaptasi dengan lingkungan, digantikan, fleksibel (dapat dimodifikasi). Hal ini bertujuan agar produk tetap dapat digunakan sesuai fungsinya walaupun telah mengalami perubahan.
2. Variasi produk
Variasi produk adalah variasi model produk yang dapat diproduksi oleh perusahaan dalam periode waktu tertentu dalam rangka merespon permintaan pasar.
3. Standardisasi komponen
Standardisasi komponen adalah penggunaan komponen yang sama dalam berbagai produk. Hal ini dapat membuat biaya yang dikeluarkan menjadi lebih rendah dan dapat meningkatkan kualitas.
4. Performa produk
Performa produk menunjukkan seberapa baik sebuah produk mengimplementasikan fungsi yang menjadi tujuan dibuatnya produk tersebut. Arsitektur produk memfasilitasi optimisasi dari karekterisitik performa dan semua yang dipengaruhi oleh ukuran, bentuk, dan jumlah produksi.
5. Kemampuan manufaktur
Arsitektur produk mempengaruhi kemampuan untuk mendesain komponen dengan biaya rendah. Salah satu strateginya adalah meminimalisasi jumlah bagian yang akan diproduksi melalui integrasi (penggabungan komponen).
6. Manajemen pengembangan produk
Tanggung jawab atas desain detail dari suatu bagian biasanya diberikan kepada satu kelompok kecil dalam perusahaan atau pemasok dari luar. Jika sebuah elemen fungsional diimplementasikan oleh dua atau lebih bagian, maka akan dibutuhkan koordinasi yang erat antar kelompok yang berbeda.
7. Desain Industri
Desain industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri atau kerajinan tangan
Desain industri merupakan seni terapan di mana estetika dan usability (kemudahan dalam menggunakan suatu barang)
Desain industri menghasilkan kreasi tentang bentuk, konfigurasi atau komposisi garis atau warna atau garis dan warna atau gabungannya , yang berbentuk 3 atau 2 dimensi, yang memberikan kesan estetis, dapat dipakai untuk menghasilkan produk, barang komoditas industri.
8. Desain untuk proses manufaktur
Biaya manufaktur adalah kunci yang menentukan keberhasilan ekonomi dari suatu produk. Dalam tahap yang  sederhana, keberhasilan ekonomi suatu produk tergantung pada profit margin yang diperoleh pada setiap penjualan produk dan jumlah unit produk yang dapat dijual perusahaan. Profit margin adalah selisih  antara harga jual produsen dan biaya pembuatan produk. Jumlah unit yang terjual dan harga jual akan banyak ditentukan oleh keseluruhan kualitas produk. Secara ekonomi keberhasilan suatu desain tergantung pada peningkatan berkualitas produk dengan  meminimalkan biaya produksi. DFM adalah salah satu metodologi untuk mencapai tujuan ini; DFM  yang efektif melakukan pengarahan ke biaya rendah manufaktur tanpa mengorbankan kualitas produk.

Definisi Industri Desain untuk Manufaktur:
o DFM berarti membuat desain produk yang berbasis manufaktur.
o DFM berkaitan desain produk untuk semua aspek dari proses manufaktur  dalam rangka untuk mengoptimalkan kemampuan manufaktur dari desain awal.
o DFM merupakan proses pengembangan produk yang melibatkan tim yang terdiri dari perwakilan dari manufaktur serta semua entitas fungsional lainnya dalam proses pengembangan produk.
o DFM adalah proses desain produk yang mengoptimalkan penyesuaian dengan kemampuan manufaktur dari organisasi terkait.
o DFM adalah komunikasi dan kolaborasi antara manufaktur dan desain untuk menghasilkan kualitas produk yang meminimalkan manufaktur hindrances.
o DFM adalah penggunaan CAD, sistem dan peralatan komputer lainnya yang ahli untuk merancang dan mengembangkan produk yang relatif mudah untuk manufaktur.
o DFM adalah proses untuk mengurangi waktu menuju pasar, meningkatkan kualitas, meningkatkan kinerja proses, peningkatan keuntungan, dan akhirnya untuk meningkatkan daya saing perusahaan manufaktur dengan mengatasi masalah pada konsep awal desain dan tahap prototipe desain produk dan proses pengembangan.

9. Prototype
Prototipe adalah model kerja dasar dari pengembangan sebuah program (software) atau perangkat lunak. Prototipe dalam Bahasa Inggris “prototype” disebut juga dengan purwarupa. Prototipe biasanya dibuat sebagai model untuk tujuan demonstrasi atau sebagai bagian dari proses pengembangan atau pembuatan sebuah software. Kata prototipe berasal dari Bahasa Latin, yaitu kata “proto” yang berarti asli, dan “typus” yang berarti bentuk atau model. Dalam konteks non-teknis, prototipe adalah contoh khusus sebagai wakil dari kategori tertentu. Dalam bidang desain, prototipe atau purwarupa atau disebut juga dengan arketipe adalah bentuk awal sebagai contoh atau standar ukuran dari sebuah entitas. Sebuah prototipe dibuat sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk pengembangan sebelum dibuat dalam skala sebenarnya atau sebelum diproduksi secara massal.

10. Analisis ekonomi
Analisis ekonomi digunakan untuk memastikan kelanjutan program pengembangan menyeluruh dan memecahkan tawar-menawar spesifik, misalnya antara biaya manufaktur dan biaya pengembangan. Analisis ekonomi merupakan salah satu kegiatan dalam tahap pengembangan.

11. Manajemen proyek
Manajemen proyek adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian terhadap suatu pekerjaan atau proyek yang akan atau sedang dilaksanakan. Manajemen proyek ini merupakan salah satu topik utama dalam bidang manajemen operasi. Proyek yang membutuhkan waktu pengerjaan bulanan hingga tahunan sangatlah membutuhkan ilmu ini, agar bisa terlaksana dengan baik.

Fase Manajemen Proyek:
Manajemen proyek ini memiliki tiga fase, yaitu:
Fase perencanaan
fase ini mencakup penentuan sasaran, pendefinisian proyek, dan pengorganisasian tim.
Fase penjadwalan
fase ini menghubungkan orang, uang, dan bahana untuk aktivitas khusus dan menghubungkan setiap aktivitas satu dengan aktivitas lain.
Fase pengendalian
di sini, perusahaan mengawasi sumber daya, biaya, kualitas, dan anggaran. Perusahaan juga merevisi atau mengubah rencana dan menggeser atau mengelola kembali sumber daya agar dapat memenuhi kebutuhan waktu dan biaya.











Continue Reading

Mantan Sang Aktivis Jempolan

Selasa, 09 Juli 2013 | 0 komentar


Malam larut dalam kancah alam, lelaki itu belum tidur juga. Ia menatap bintang di teras rumah kami, sambil membaca Al-qur’an kecil di tangannya. Aku berusaha duduk di sampingnya, mencoba menemaninya menghabiskan malam.
“Kenapa abang?” tanyaku.
Dia kelihatan gusar. Tak seperti biasanya, ia tenang-tenang saja.
“Cuma lagi mikirin sesuatu dik.”
“Tidak mau cerita? Ya sudah tak apa.”
“Takutnya kalau cerita nanti adik marah sama abang. Cemburu lagi.”
“Ya sudah, jika begitu.”

Enam bulan yang lalu, aku meminta laki-laki yang sekarang keliatan gusar itu untuk melamarku. Sekarang statusnya adalah suamiku, meski ketika kuliah dulu dan sama-sama aktif di S3 (Sanggar Seni Seulaweuet) serta satu jurusan, aku pernah menyukainya. Ya, sangat suka dan sangat cemburu saat ia dekat dengan Syifa teman satu kelasku.
“Kenapa sih bang?”
“Sebenarnya, abang sudah berusaha melupakannya dan memperbaiki diri, tapi pertemuan tanpa sengaja tadi menyatakan abang belum bisa melupakan ia.”
“Siapa?” tanya ku kesal.
“Tolong jangan marah dulu. Abang tahu, abang bukan yang terbaik buat adik, tapi Abang sudah berusaha untuk menjadi yang terbaik. Abang juga manusia dik.”
“Tidak ada yang bilang abang malaikat kan? Siapa sih? Syifa ya?”
Siapa yang tidak kenal Syifa. Aktivis jempolan di BEM, juga di S3. Dan ia dekat dengan Bang Noval, yang menjadi suami ku saat ini, adalah mitra  kerjanya selama empat tahun. Dan Aku sangat mengerti empat tahun bukan waktu yang singkat. Semua teman-teman di kelasku mengatakan, mereka solid, cocok, dan punya banyak kepentingan yang sama untuk saling bekerja sama. Kata orang, Syifa orang yang professional, cerdas, gampang bergaul, dan tak ada yang tidak mengenal wanita itu. Dia aktivis jempolan di Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam. Di S3 selalu bereksis ria.
“Adik, apa adik menyesal menikah dengan abang?” tanyanya.
Aku kaget, lamunanku tercecer.
“Tentu tidak. Adik sangat mencintai abang, bahkan jauh sebelum abang dekat dengan Syifa di kampus, ketika adik masih semester II.”
Makasih, abang tau adik memang yang terbaik, seharusnya bukan abang yang sukses mempersunting adik.”
“Abang menyesal menikah dengan adik? Karena adik yang meminta abang untuk melamar adik?”
“Tentu saja tidak dik, tidak, hanya saja…..” Ia menggantung kalimatnya.
“Hanya apa bang?”
“Abang mencintai Syifa.”
“Pergilah padanya, jika memang begitu.”
“Abang tidak akan berpikir sepicik itu. Abang tetap akan bersama adik.”
“Tapi adik tidak mau bang, berada di bawah bayang-bayang Syifa. Jika abang memang menyukainya, kenapa tidak mencoba melamarnya?”
Aku tergugu, mencoba menyembunyikan air mata di balik kedua telapak tanganku. Tapi, bagaimana pun ikhlas adalah solusi untuk orang yang amat kucinta. Aku akan melakukan apa pun demi kebahagiannya meski luka membiru di lembamnya hati.
*****
Satu bulan kemudian, Bang Noval berdebar menanti kabar tentang hasil lamarannya pada Syifa.
“Sudah siap mendengarnya abang?” tanyaku.
“Siap dik. Adik sudah ikhlas?”
“Iya, Bang.” Aku membuka surat yang di berikan Syifa.
Bang Noval diam seribu bahasa.
“Syifa tidak mau menerima keinginan abang.”
Ku lihat, Bang Noval kehilangan diri sesaat.
“Tapi…, kenapa?”
“Ia merasa menjadi penganggu dalam kehidupan kita. Lagi pula, ia sangsi akan cinta yang ia punya sama Abang. Ia menunggu orang yang benar-benar mencintainya dan menunggunya dengan sabar serta ia tidak mau di madu.”
Setetes kurasa air mata Bang Noval menghujam kalbu ku. Ia menangis karena aktivis jempolan itu menolaknya, bukan karena aku yang selalu setia menunggunya bahkan memintanya untuk menjadikan aku pendamping hidupnya, untuk menggenapkan Dien. Menyesalkah ia? Entahlah, dunia terasa gelap untuk ku.

*****
Waktu berjalan sebagaimana mestinya. Aku sedang duduk membaca koran pagi itu, ketika sebuah berita tentang rohingnya terpampang manis di sana.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla mengungkapkan konflik Rohingnya, Myanmar tidaklah seberat Konflik Poso-Ambon.
“Poso-Ambon lebih berat, masing-masing pegang senjata. Ribuan orang yang tewas. Kalau di Rohingya tidak ada yang pegang senjata. Yang tewas juga 80-an,” ungkap mantan Wakil Presiden ini kepada wartawan saat dihubungi, Jakarta, Kamis (16/8/2012).
Lebih lanjut, JK juga menegaskan bahwa konflik Rohingnya tidaklah konflik antar agama. Melainkan konflik antar dua etnis.

“Adik…” panggil Bang Noval dari dalam rumah.
“Iya…, ada apa abang?” Aku tergopoh-gopoh menghampiri lelaki tinggi kurus itu.
“Tahu apa yang dikatakan Syifa tentang konflik Rohingnya?”
Aku menautkan alis, kemudian mengangkat bahu tanda tidak peduli sama sekali.
“Dunia internasional, khususnya Barat, tidak pernah bersikap adil terhadap umat Islam. Buktinya tak ada satu pun pemimpin negara barat yang mengecam aksi genosida terhadap muslim Rohingnya di Myanmar. Ini menimbulkan ironi. Kenapa dunia internasional diam saja? Coba lihat, ini statusnya di Facebook. Lihat juga komennya, sungguh ramai.” Bang Noval tersenyum sumingrah, membuatku tambah mual mendengar nama Syifa. Kenapa harus ada orang yang seperti dia.

“Negara-negara Barat memiliki standar ganda dalam melihat persoalan HAM. Misalnya mencontohkan, bagaimana kerasnya kecaman Barat (negara Eropa dan Amerika Serikat) ketika pejuang demokrasi Myanmar, Aung San Su Kyi ditahan. Namun ketika di negara yang sama terjadi pemberangusan nyawa umat Islam, dunia Barat diam saja.” cerocos ku sambil berlalu.

Eh…, adik tau juga ya? Wah…” Ia menatapku dengan mata membulat.
“Iya dong. Emang aktivis jempolan kayak Syifa aja yang boleh tahu? Aku juga dong bang. Aku kan muslim!” ujar ku agak gondok plus cemburu, karena Bang Noval terlalu membanggakan Syifa.
“Iya, abang tahu adik juga pinter kok. Lihat lagi dik, ini status Syifa terbaru: Berbicara tentang Muslim Rohingnya di Myanmar alias Burma adalah berbicara tentang kemanusiaan. Agama ketika dijadikan dasar berbangsa dan bernegara hasilnya konflik Bosnia-Serbia. Konflik Maya-Spanyol. Konflik Perang Salib Islam-Kristen. Konflik Hindu-Islam di India. Konflik Katholik-Kristen di Irlandia-Utara. Bentrokan Islam-Kristen di Nigeria. Konflik Romawi-Persia. Itu semuanya adalah konflik dalam sejarah manusia karena keyakinan. Kerenkan?”

Aku diam saja, acuh tak acuh. Lihat saja, akan ku buktikan ke Syifa dan Bang Noval, bahwa aku lebih baik dari aktivis yang di cap jempolan itu.
“Muslim Rohingnya adalah sekelompok manusia terbuang identitasnya. Mereka berbahasa berbeda dengan sebagian bahasa rakyat Myanmar. Status Rohingnya adalah status minoritas tanpa bentuk. Bangladesh tidak mengakui kedekatan mereka sebagai bangsa Bangladesh. Myanmar tidak mengakui mereka sebagai bangsa Myanmar. Kedekatan budaya dan agama dengan Bangladesh, yang mayoritas Islam tidak membuat Bangladesh iba. Dunia internasional diam soal Rohingnya. Sama halnya dunia internasional diam ketika Taliban, di bawah tekanan Osama bin Laden, Mollah Umar menghancurkan patung Budha di Afghanistan. Kabarnya, orang Afghanistan tidak setuju sebenarnya dengan penghancuran patung Budha itu. Dalam keyakinan budaya atau Islam Arab, patung adalah ‘berhala’ yang wajib dihancurkan, pada tanggal 2 Maret 2001. Penggunaan dinamit gagal menghancurkan muka dan badan patung Budha, yang dibangun pada abad ke-5, ratusan tahun sebelum kedatangan Islam. Lalu roket diluncurkan untuk menghancurkan patung Budha itu. Mullah Omar menyatakan, seperti dikutip Wikipedia dari The Times: Muslim harus bangga telah menghancurkan patung-patung berhala itu. Tindakan penghancuran ini diridhoi Allah karena kita telah menghancurkan berhala,” cerocos ku ber hap-hip-hop, meski kurang nyambung dengan apa yang sedang di bahas. Yang penting aku harus bependapat.

“Para Bhikhu yang memainkan peran penting dalam perjuangan terakhir Birma untuk demokrasi, telah dituduh memicu ketegangan etnis di Birma dengan menghimbau orang untuk menghindari komunitas Muslim yang telah menderita puluhan tahun akibat penindasan. Banyak pengamat yang terkejut dengan sikap beberapa organisasi biarawan yang telah mengeluarkan pamflet, memberitahu orang-orang untuk tidak bergaul dengan masyarakat Rohingya. Mereka juga memblokir bantuan kemanusiaan. Salah satu selebaran menggambarkan Rohingya sebagai ”manusia kejam secara alami” dan digambarkan sedang merencanakan untuk “membasmi” kelompok etnis lain. Meningkatnya serangan terhadap Rohingnya, yang digambarkan sebagai kelompok yang paling tertindas di dunia, terjadi beberapa minggu setelah kekerasan etnis di Rakhine State. Dikabarkan, lebih dari 80 orang terbunuh, lebih dari 100 ribu muslim Rohingnya hidup dalam kondisi putus asa.” sambung bang Noval.

Diskusi tentang Rohingya berlangsung seru, hingga Bang Noval menerima telepon tepat jam 9 pagi dan raut mukanya langsung berubah keruh.
“Tidak mungkin…” Hanya kata itu yang keluar dari mulutnya dan setelah itu berhari-hari kemudian ia tidak pernah berbicara lagi, seolah-olah menjadi bisu.
Selidik punya selidik, ternyata Syifa sudah pergi ke Rohingnya untuk menjadi relawan disana dan tentu saja belum bisa di pastikan ia bakal kembali dengan selamat atau tidak. Dan kurasa setetes air mata Bang Noval. Diamnya ia beberapa hari setelah menerima telepon itu, menumpahkan garam luka di kalbuku. Ia menangis karena aktivis jempolan itu menolaknya dan pergi meninggalkan tanah air untuk berjihat. Lagi-lagi bukan karena aku yang selalu setia menunggunya, bahkan berusaha menjadi seperti yang ia inginkan. Menyesalkah ia menikahiku? Entahlah, kurasa dunia bukan lagi untukku. Semuanya gelap. Laki-laki itu hanya mengenang mantanya, aktivis itu.

Aku sudah melihat air matamu
Di selat sunda
Namun aku membiarkannya terhayut terbawa badai
Air mata itu menjauh hingga ke Hawai
Aku tak bisa melihatnya lagi
Karena ia telah pergi jauh sekali dariku
Sejauh mataku tak sanggup memandang
Membuat lara kian lambay…
di bayangan si aktivis jempolan
Continue Reading

Cara Membuat Website Gratis dan Mudah

Senin, 08 Juli 2013 | 0 komentar

Cara Membuat Website Gratis dan Mudah - Untuk membuat website itu tidaklah sulit, bahkan mudah sekali. Anda dapat membuatnya dengan gratis. Dalam kesempatan kali ini, Hanya Di Sini™ ingin memberikan bagaimana cara membuat website gratis dan mudah.
Membuat Website


Untuk membuatnya kita perlu hosting, domain dan Platform Blog. Karena tema kita tentang membuat website gratis maka hosting dan domain saya sarankan menggunakan hosting gratis, Anda akan mendapatkan 2000 MB Disk Space, 100GB Data Transfer serta Jumlah Domain Unlimited. Untuk Platform Blog menggunakan Wordpress karena mudah dalam pengintalan.

Membuat Website Gratis

Silahkan Anda membuat akun di hosting gratis, klik disini untuk menuju ke web hosting gratis

Selanjutnya Klik Order Sekarang dan Isi Form Pendaftaran.

Setelah mendaftar, Anda akan mendapat email verifikasi, buka email dan klik link verifikasi yang di kirimkan ke email Anda.

Setelah klik link verifikasi, Anda akan di bawa masuk dalam pilihan hosting. Silahkan pilih yang gratis kemudian klik order.
Order Hosting


Silahkan pilih nama sub domain yang akan Anda jadikan website.
Buat Domain


Jika sudah, klik Buat. Nama sub domain kamu sedang dalam proses. Jika sudah selesai klik kontrol panel. Kemudian klik Beralih untuk masuk ke Cpanel.
Kontrol Panel


Setelah berada dalam Cpanel, silahkan scroll ke bawah dan cari tulisan penginstalan otomatis, ini akan memudahkan Anda dalam menginstal wordpress.
Penginstalan Otomatis


Setelah Anda klik penginstalan otomatis maka Anda akan di bawa ke banyak pilihan pengintalan seperti membuat Web, Forum, social bookmark dan lainnya. Karena tema kita membuat website, maka pilih di bagian Blog dan klik Wordpress
Instal Wprdpress


Selanjutnya Anda akan masuk pada bagian penginstalan Wordpress. Silahkan isi Form yang tersedia

Install Ke - Kosongkan saja
Nama Pengguna Administrator - Nama Pengguna, untuk Login ke website Anda
Password administrator - Password, untuk Login ke website Anda
Wordpress


Setelah selesai mengisi form, lanjutkan dengan klik Instal Wordpress. Tunggu hingga semua proses selesai, kemudian klik kontrol panel dan coba cek dengan klik alamat website Anda.

Sampai disini, Anda sudah memiliki website dengan gratis dan mudah. Untuk masuk ke website Anda, silahkan ketikkan alamat berikut http://namadomainanda.com/wp-login.php ( ganti namadomainanda.com dengan alamat website Anda ) atau Anda bisa ke website Anda dan klik Log in.

Setelah itu Anda bisa mengisi website dengan tulisan-tulisan terbaik atau mengedit website sesuai keinginan Anda.

Semoga bermanfaat.
Continue Reading

Solidwork Assembly Visualization untuk mempercepat kinerja Grafis

| 0 komentar

Menggunakan Assembly Visualization pada solidwork untuk membantu anda menemukan komponen dalam perakitan yang sangat besar yang berlebihan dan mempengaruhi kinerja grafis,.. pernahkah anda bekerja dalam perakitan yang sangat besar, kinerja grafis bisa saja tidak diperlukan jika model mengandung komponen dengan detail yang berlebihan yang tidak diperlukan dalam model (contohnya seperti fully modelled fasteners, embossed text, grills dan meshes), Seperti beberapa kasus yang terjadi seperti:

    Pada saat seorang engineer telah menambahkan detail model untuk keperluan lain, misalnya rendering produk dari komponen itu sendiri yang tidak diperlukan untuk perakitan tingkat atas.
    Mengimport Model dari pemasok atau customer, di mana semua rincian dari komponen ikut juga disertakan. Misalnya, model motor diperoleh dari pemasok mungkin berisi sejumlah besar detail, tetapi hanya representasi yang sederhana saja yang dibutuhkan.

Solidwork Assembly Visualization tool dapat digunakan untuk mempercepat mengidentifikasi komponen yang mengalami dampak yang paling signifikan pada kinerja grafis, sehingga mereka dapat disederhanakan jika sesuai.

contoh :

Model tata letak pabrik ini tampaknya memiliki kinerja grafis yang bisa dikatakan kurang baik, panning, zooming dan rotating tidak halus namun engineer tidak tahu mana komponen yang bertanggung jawab atas kinerja grafis yg kurang baik ini.


Untuk menyelidikinya lebih lanjut, engineer menjalankan Assembly Visualization.
Hal ini jelas bahwa komponen yang disebut ‘MFG – Exitation Thyristor Cubicle’ memiliki jumlah segitiga yang sangat tinggi, dan ada enam kasus komponen ini, yang mempunyai masalah (total 761257 grafis segitiga). Keenam komponen memiliki dampak yang besar pada kinerja grafis keseluruhan dari perakitan tingkat atas.


engineer membuka part MFG – Exitation Thyristor Cubicle.SLDPRT dan menemukan bahwa lubang fine mesh sudah tidak perlu lagi dimodelkan dalam part. Setelah menekan fitur ini perakitan tingkat atas ini memiliki kinerja yang jauh lebih baik, dan ukuran file yang disimpan jauh lebih kecil.





Instruksi 
1. Klik Assembly Visualization  (Tools toolbar atau Evaluate tab pada CommandManager) atau Tools > Assembly Visualization.
2. Pada panel Assembly Visualization, klik tanda panah di sebelah kanan kolom header kemudian More.
3. Pada kotak dialog Kolom Kustom, untuk Properties, pilih Graphics Segitiga.
4. Klik OK. Sebuah kolom Graphics Triangels akan muncul di panel Assembly Visualization.
5. Klik kolom header untuk mengurutkan.

Continue Reading

6 cara Exploded Views dengan Part Multi Body pada SolidWorks

| 0 komentar

Ketika anda sedang merancang suatu desain pada solidwork, saat ini mungkin sangat bermanfaat untuk membuat bagian-bagian yang memiliki lebih dari satu benda padat, dengan aplikasi seperti weldments, sheet metal, atau mold tools. Ini juga mungkin diperlukan untuk menunjukkan bagaimana bagian-bagian atau part bersama-sama menggunakan fungsi exploded view, ini memungkinkan untuk menyimpannya sebagai file part terpisah dalam assembly dan melakukan exploded view di sana, mungkin akan lebih mudah dan lebih cepat untuk melakukan exploded view pada bagian multi-body. Fungsi ini telah diperkenalkan pada SolidWorks 2010.

Proses ini akan dijelaskan dalam langkah-langkah di bawah ini, mirip dengan menciptakan exploded views dengan assembly.

1. Buat Konfigurasi Baru
Mengelola exploded views dengan menempatkan mereka dalam konfigurasi sendiri. Klik pada tab Konfigurasi > Right click below > klik “Add Configuration”> Tambah Nama “Exploded View”.

Ketika anda sedang merancang suatu desain pada solidwork, saat ini mungkin sangat bermanfaat untuk membuat bagian-bagian yang memiliki lebih dari satu benda padat, dengan aplikasi seperti weldments, sheet metal, atau mold tools. Ini juga mungkin diperlukan untuk menunjukkan bagaimana bagian-bagian atau part bersama-sama menggunakan fungsi exploded view, ini memungkinkan untuk menyimpannya sebagai file part terpisah dalam assembly dan melakukan exploded view di sana, mungkin akan lebih mudah dan lebih cepat untuk melakukan exploded view pada bagian multi-body. Fungsi ini telah diperkenalkan pada SolidWorks 2012.
Proses ini akan dijelaskan dalam langkah-langkah di bawah ini, mirip dengan menciptakan exploded views dengan assembly.
1. Buat Konfigurasi Baru
Mengelola exploded views dengan menempatkan mereka dalam konfigurasi sendiri. Klik pada tab Konfigurasi > Right click below > klik “Add Configuration”> Tambah Nama “Exploded View”.
- See more at: http://solidworks.arismadata.com/blog/2013/06/17/6-cara-exploded-views-dengan-part-multi-body-pada-solidworks/#sthash.0po5jrwh.dpuf
2. Membuat Exploded View
Buka menu Insert dan klik pada “Exploded View”. Anda juga dapat menemukan Exploded View menggunakan command search di pojok kanan atas pada jendela SolidWorks.

3. Langkah Explode
Ini akan memunculkan Property Manager dari Exploded View. Pilih body untuk explode kemudian tarik pegangan manipulasi ke arah yang diinginkan. Anda dapat memilih suatu body atau beberapa body untuk explode dalam langkah yang telah diberikan. Langkah-langkah ini ditambahkan pada sisi kiri berjudul “Langkah Explode”. Di bawah “Pengaturan” itu adalah body yang telah dipilih, arah, dan jarak. Untuk menambahkan langkah-langkah tambahan, cukup pilih body yang berbeda dan drag.

4. Komponen Auto-Space
Mengklik “Solid body Auto-space setelah didrag” pilihan akan mengambil semua komponen yang dipilih dan ruang mereka sama terpisah satu dengan yang lainnya.

5. Mengedit langkah Explode
Klik kanan pada langkah yang dimaksud dan pilih Edit memungkinkan Anda untuk melakukan penyesuaian dengan komponen, arah, dan jarak yang dipilih. Komponen dapat ditambahkan atau dihapus. Arahnya dapat diedit dengan memilih panah dan Toggling tombol reverse. Anda dapat menyelaraskan pegangan drag ke entitas tertentu dengan mengklik kanan drag dan memilih : Align to, Align to Komponen Asal, atau Pindah ke Seleksi. Setelah menyelaraskan drag, pilih panah untuk arah. selanjutnya Anda dapat menentukan jarak yang berbeda ke field “D1″ . Setelah selesai, klik “apply” dan kemudian “Done”. Anda dapat melanjutkan mengedit langkah yang ada atau menambahkan yang baru. Klik tanda check berwarna hijau ketika selesai.

6. Finished Exploded View
Untuk kembali antara collapsed dan exploded state, buka tab Configuration Manager dan expand konfigurasi “Exploded View”, didalam adalah konfigurasi turunan yang memegang exploded view dengan langkah exploded. Klik kanan pada derived configuration untuk collapse atau explode part.

keterbatasan:
Ada beberapa keterbatasan untuk perintah ini. Anda mungkin tidak bisa kembali menggunakan explode multi-body dalam assembly exploded view, Juga, Anda tidak dapat membuat animasi explode atau collapse atau menyimpannya sebagai file video atau avi.. Terakhir, anda tidak bisa menahan alt untuk bergerak dan menyelaraskan panah drag seperti assembly explode.
- See more at: http://solidworks.arismadata.com/blog/2013/06/17/6-cara-exploded-views-dengan-part-multi-body-pada-solidworks/#sthash.0po5jrwh.
2. Membuat Exploded View
Buka menu Insert dan klik pada “Exploded View”. Anda juga dapat menemukan Exploded View menggunakan command search di pojok kanan atas pada jendela SolidWorks.

3. Langkah Explode
Ini akan memunculkan Property Manager dari Exploded View. Pilih body untuk explode kemudian tarik pegangan manipulasi ke arah yang diinginkan. Anda dapat memilih suatu body atau beberapa body untuk explode dalam langkah yang telah diberikan. Langkah-langkah ini ditambahkan pada sisi kiri berjudul “Langkah Explode”. Di bawah “Pengaturan” itu adalah body yang telah dipilih, arah, dan jarak. Untuk menambahkan langkah-langkah tambahan, cukup pilih body yang berbeda dan drag.

4. Komponen Auto-Space
Mengklik “Solid body Auto-space setelah didrag” pilihan akan mengambil semua komponen yang dipilih dan ruang mereka sama terpisah satu dengan yang lainnya.

5. Mengedit langkah Explode
Klik kanan pada langkah yang dimaksud dan pilih Edit memungkinkan Anda untuk melakukan penyesuaian dengan komponen, arah, dan jarak yang dipilih. Komponen dapat ditambahkan atau dihapus. Arahnya dapat diedit dengan memilih panah dan Toggling tombol reverse. Anda dapat menyelaraskan pegangan drag ke entitas tertentu dengan mengklik kanan drag dan memilih : Align to, Align to Komponen Asal, atau Pindah ke Seleksi. Setelah menyelaraskan drag, pilih panah untuk arah. selanjutnya Anda dapat menentukan jarak yang berbeda ke field “D1″ . Setelah selesai, klik “apply” dan kemudian “Done”. Anda dapat melanjutkan mengedit langkah yang ada atau menambahkan yang baru. Klik tanda check berwarna hijau ketika selesai.

6. Finished Exploded View
Untuk kembali antara collapsed dan exploded state, buka tab Configuration Manager dan expand konfigurasi “Exploded View”, didalam adalah konfigurasi turunan yang memegang exploded view dengan langkah exploded. Klik kanan pada derived configuration untuk collapse atau explode part.

keterbatasan:
Ada beberapa keterbatasan untuk perintah ini. Anda mungkin tidak bisa kembali menggunakan explode multi-body dalam assembly exploded view, Juga, Anda tidak dapat membuat animasi explode atau collapse atau menyimpannya sebagai file video atau avi.. Terakhir, anda tidak bisa menahan alt untuk bergerak dan menyelaraskan panah drag seperti assembly explode.
- See more at: http://solidworks.arismadata.com/blog/2013/06/17/6-cara-exploded-views-dengan-part-multi-body-pada-solidworks/#sthash.0po5jrwh.dpuf

2. Membuat Exploded View
Buka menu Insert dan klik pada “Exploded View”. Anda juga dapat menemukan Exploded View menggunakan command search di pojok kanan atas pada jendela SolidWorks.










3. Langkah Explode
Ini akan memunculkan Property Manager dari Exploded View. Pilih body untuk explode kemudian tarik pegangan manipulasi ke arah yang diinginkan. Anda dapat memilih suatu body atau beberapa body untuk explode dalam langkah yang telah diberikan. Langkah-langkah ini ditambahkan pada sisi kiri berjudul “Langkah Explode”. Di bawah “Pengaturan” itu adalah body yang telah dipilih, arah, dan jarak. Untuk menambahkan langkah-langkah tambahan, cukup pilih body yang berbeda dan drag.













4. Komponen Auto-Space
Mengklik “Solid body Auto-space setelah didrag” pilihan akan mengambil semua komponen yang dipilih dan ruang mereka sama terpisah satu dengan yang lainnya.


5. Mengedit langkah Explode
Klik kanan pada langkah yang dimaksud dan pilih Edit memungkinkan Anda untuk melakukan penyesuaian dengan komponen, arah, dan jarak yang dipilih. Komponen dapat ditambahkan atau dihapus. Arahnya dapat diedit dengan memilih panah dan Toggling tombol reverse. Anda dapat menyelaraskan pegangan drag ke entitas tertentu dengan mengklik kanan drag dan memilih : Align to, Align to Komponen Asal, atau Pindah ke Seleksi. Setelah menyelaraskan drag, pilih panah untuk arah. selanjutnya Anda dapat menentukan jarak yang berbeda ke field “D1″ . Setelah selesai, klik “apply” dan kemudian “Done”. Anda dapat melanjutkan mengedit langkah yang ada atau menambahkan yang baru. Klik tanda check berwarna hijau ketika selesai.



6. Finished Exploded View
Untuk kembali antara collapsed dan exploded state, buka tab Configuration Manager dan expand konfigurasi “Exploded View”, didalam adalah konfigurasi turunan yang memegang exploded view dengan langkah exploded. Klik kanan pada derived configuration untuk collapse atau explode part.



keterbatasan:

Ada beberapa keterbatasan untuk perintah ini. Anda mungkin tidak bisa kembali menggunakan explode multi-body dalam assembly exploded view, Juga, Anda tidak dapat membuat animasi explode atau collapse atau menyimpannya sebagai file video atau avi.. Terakhir, anda tidak bisa menahan alt untuk bergerak dan menyelaraskan panah drag seperti assembly explode.



4. Komponen Auto-Space
Mengklik “Solid body Auto-space setelah didrag” pilihan akan mengambil semua komponen yang dipilih dan ruang mereka sama terpisah satu dengan yang lainnya. - See more at: http://solidworks.arismadata.com/blog/2013/06/17/6-cara-exploded-views-dengan-part-multi-body-pada-solidworks/#sthash.bYcwK91u.dpuf
Continue Reading

Login ke ubuntu pake wajah

| 0 komentar


face recognition software mungkin bukan hal baru, tapi di ubuntu kamu bisa menggunaakan webcam untuk login ke ubuntu desktop.
login ke ubuntu tidak lebih dari senyuman, mungkin aja menggunakan pam-face-authetication software yang di desain untuk pengenalan wajah sehari-hari.
instalasi:
-buka terminal ketik:
sudo apt-add-repositori ppa: antonio.chiurazzi/ppa
sudo apt-get update & & sudo apt-get install pam-face-otentikasi
-jalankan Face Trainer di application > other
tambahkan wajah login ke GDM
-sekarang untuk menambahkan modul otentikasi muka dengan GDM, default ubuntu Login- Manager:
sudo sed-i '1 i auth sufficient pam_face_authentication.so enableX '/etc/pam.d/gdm
sudo sed-i '1 i auth sufficient pam_face_authentication.so enableX '/etc/pam.d/gnome-screensaver
Garut Open Source Community
Continue Reading

Halal & Haram

Jumat, 28 Juni 2013 | 0 komentar

Oleh: Ustaz Yusuf Mansur 



Apa yang aneh dari matematika di atas? Bagaimana mungkin 5 + 3 hasilnya jadi minus 2? Bukankah harusnya 8? Betul, kalau jadi 8, itulah matematika manusia. Matematika yang biasa saja. Ada matematika lain yang harusnya kita kenal. Yakni, matematika halal haram.

Jika pendapatan saudara yang terdiri atas gaji, honor, dan pemasukan (halal) lainnya senilai Rp 3 juta, lalu masuk yang haram Rp 5 juta, sesungguhnya ia bukan bertambah. Tapi, minus, yakni minus Rp 2 juta.

Bila tiap bulan minus Rp 2 juta, maka dalam setahun akan menjadi minus Rp 24 juta. Dan, kalau terus-terusan minus Rp 2 juta maka selama 10 tahun menjadi Rp 240 juta. Sebuah angka yang sangat besar.

Mengapa nggak ketangkep? Apakah nggak ada yang berani? Itu belum dihitung dari minus-minus lain dari perbuatan kita; shalat yang nanti-nanti, lisan yang suka berbohong, pikiran yang suka kotor, dan hati yang kerap dengki.

Tabung keburukan kita bisa-bisa jauh lebih banyak ketimbang kebaikan. Ketidakseimbangan ini pada kemudian hari pasti akan menimbulkan banyak kekacauan dan bencana buat dirinya, kehidupannya, rumah tangganya, dan sekelilingnya.

Kalau Allah menarik kembali yang minus tadi dalam bentuk rupiah, aset, harta benda, masih tak mengapa. Misalnya, Rp 24 juta itu (setahun) jadi motor. Motor dipakai sama anak, tiba-tiba kecelakaan. Lalu, motornya hancur, tapi anak tak terluka. Maka, itu benar-benar karena kebaikan Allah.

Allah hanya mengambil impas saja.Tapi, siapa yang melakukan matematika haram, lalu dosanya impas? Apakah setara saja dengan Rp 24 juta tadi? Nggak. Sebab, akan dihitung semua kelakuan yang menyertai. Dosa langkah kaki, dosa tangan, dosa mata, dan lainnya. Semua yang belum selesai di dunia ini diperhitungkan di akhirat nanti.

Tapi, okelah. Manusia sekarang memang tidak memikirkan tentang akhirat. Sebab, tidak tahu, tidak belajar, tidak paham, atau memang sudah mati rasa. Nah, saya tadi bilang, kalau diambil lagi harta haram, masih tak apa. Yang masalah, kalau sejak di dunia ini, Allah mengambil dengan cara yang lain. Yang diambil adalah anaknya, misalnya.

Motor yang kecelakaan itu tidak apa-apa, justru anak yang meninggal! Itu adalah siksaan tersendiri buat mereka-mereka yang sadar bahwa motor itu motor haram, yang mengantarkan pada hilangnya nyawa anak. Benar-benar hati yang mati yang sudah dicabut rasa jika tidak ada rasa sesal. Allah jahatkah? Pembahasannya nanti. Saya cicil. Insya Allah.

Okelah, motor sama anak tidak diambil. Tapi, Allah konversi menjadi penyakit? Minus Rp 24 juta dalam setahun, itu setara dengan serangan jantung pertama. Yang kalau diteruskan, jantungnya bisa bermasalah beneran. Tulisan ini buat introspeksi saya dan mereka yang mau introspeksi.

Sekarang, bayangkan jika minusnya miliaran? Jika harta sudah tidak sanggup membayar minusnya sebab sudah menggelembung dan membesar. Maka, efeknya akan ke mana-mana. Galaulah jadinya dan hilang ketenangannya. Apalagi, kalau sampai kematian telah tiba tanpa sempat bertaubat? Maka...,

Wallahu a'lam...
Continue Reading
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Hanya Di Sini™ - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger